Kenapa harus repot-repot ?
Umur bukanlah menjadi tolak ukur seseorang itu sudah dewasa atau belum.
Dewasa sebenarnya sangat identik dengan sikap anda dalam bertindak.
Lalu Bagaimana Cara Agar Seseorang Bisa dikatakan Dewasa?
Kita beralih dulu ke perbandingan.Ada dua orang yang sebaya dengan umur 24 tahun kita beri nama si A dan si B.
Mereka duduk berdampingan didalam bus kota, kemudian ada seorang wanita hamil dan ibu tua yang tidak kebagian tempat duduk.
Lalu si A memberikan tempat duduk kepada wanita hamil.
Maka bisa dipastikan tindakan seorang yang dewasa adalah....?
Ya benar, si A yang dengan sikap dewasanya merelakan tempat duduk untuk wanita hamil tersebut.
Bukannya si B yang tidak mempedulikan ibu tua yang tidak kuat untuk berdiri.
Baik dari konsep analogi diatas kita sudah membedakan yang mana dewasa umur dan mana dewasa sikap.
Kita beralih lagi ke konsep dewasa untuk meraih cinta sejati.
Jika dalam permasalahan anda dengan pasangan anda.
Apakah sikap menjadi orang yang dewasa ini sangat dibutuhkan?
Jawabannya ya, kita membutuhkannya, untuk meraih itu kita harus memulai dari yang kecil-kecil bahkan ketika anda berhadapan dengan orang-orang yang bukan anda cintai.
Kenapa seperti itu?
Sikap dewasa anda terhadap orang lain akan membentuk kebiasaan dan dampak luar biasa akan membias ketika anda berhadapan dengan pasangan anda.
Dalam realitnya ketika anda harus mengalah dengan pasangan anda.
Itu adalah sikap dewasa yang dimaksud dan kedewasaan itu akan menghindarkan hati pasangan anda terluka.
Dan akhirnya akan ada perasaan cinta yang bertahan.
Jadi untuk menerapakan pribadi yang dewasa.
- Mualilah menerapkan sikap dewasa kapanpun itu dan dimanapun itu
- Jangan memilih-memilih orang untuk bersikap dewasa
- Mulailah dari yang kecil-kecil
Tidak sulit bukan untuk menjadi orang dewasa.
EmoticonEmoticon